Sabtu, 12 Januari 2013

Misteri Antogan

MISTERI ANTOGAN Semilir angin menerpa pagi yang dingin,menambah dingin suasana di lereng pegunungan raung. Ayam hitam kaki dan kepalanya kuning terus mematuk gabah yg berserakan di tanah dulu Sebelum di renovasi Antogan adalah sebuah tempat yang alami,semak belukar,rumput dan sungainya yang jernih diantara batu-batuan sungai yang besar berserakan .penulis waktu kecil hampir setiap hari mandi ditempat ini . Aliran sungai di lihat dari hulu salah satu aliran anak sungai ketika memasuki antogan dada berdebar sendiri karena suasananya yg lengang dan teringat cerita masyarakat tentang misteri antogan…tetapi dgn niat hanya ingin mandi rasa takut hilang ditelan keinginan bersenang-senang .tapi maklum masa kanak yang penting senangnya dulu tanpa menghiraukan hal-hal yang lainnya…padahal aroma mistis terasa pd waktu itu sangat terasa menurut masyarakat tempat ini salah satu Rongga batu tempat bertapa antogan antogan tangga menuju air terjun tangga menuju air terjun antogan Tangga ke air terjun Antogan terletak didesa bunder-kec kabat-banyuwangi sekitar 6km dari Rogojampi kearah barat .gemericik air terjunya yang sangat asri…. air biru jernih gemericik dari air terjun, air terjun ini dikelilingi batu besar yang mengelilingi separo dari pemandian,ada juga tempat yang dipercaya masyarakat sebagai salah satu tempat tawang alun dan mbah rembug/rempeg jogopati bertapa yaitu disuatu tempat diantara batu-batuan yang terdapat sebuah lobang/pecahan batu yang hanya cukup untuk satu orang yang terdapat di lereng atas menuju jalan air terjun. dipercaya masyarakat tempat bertapa terletak dilereng atas puncak tangga rongga dibalik air terjun ini di yakini masy jg salah satu tempat bertapa leluhur juga didalam dibalik air terjun ada rongga yang bisa dimasuki oleh beberapa orang. menurut orang tua di situ rongga itu juga salah satu tempat bertapa …..suasananya sangat terasa aroma magis . ditambah lagi deretan batu sebesar rumah di sepanjang pinggir sebelah sungai …..menambah suasana menyeramkan …… sebelum antogan di komersilkan,,,,tidak ada orang yang berani mandi sendirian di tempat tersebut ,minimal mengajak kawan untuk mandi.apalagi hari jum’at …. karena diyakini masyarakat masih ada petapa yang tak lain adalah Rempeg jogopati atau “mbah rembug” menurut masyarakat sekitar. Mbah rembug di percaya masyarakat adalah leluhur yg linuwih pada waktu perang jaman melawanbelanda. bahkan menurut cerita masyarakat banyak pasukan belanda yg dibuat tak berdaya .spt hidung belanda dikeluhi/ditusuk seperti sapi peliharaan. makam mbag Rembug alias Rempeg Jogopati juga terdapat di sekitar antogan /desa bundar kec Kabat. tepatnya berada diantara desa bunder dan desa petang.masyarakat sering di temui hal2 yg aneh di sekitar situs makam mbah rembug.seperti pada masa G30 s PKI , tentara tidak bisa menembus desa bunder.karena ternyata desa bunder tiba-tiba telah berubah menjadi hutan belantara. Air terjun antogan banyak cerita mistis yang dialami masyarakat sekitar tentang antogan.diantaranya pernah seseorang yang mencari ikan yang menarik akar diantara akar-akar pohonan….orang tersebut lari pontang panting,karena mendengar suara seseorang yang mengatakan “jangan kau tarik-tarik jenggotku”.dan masih banyak kejadian yg lain. Air antogan berasal dari mata air longon yang berada diatas pegunungan dikaki gunung raung,airnya bersih ,bening sejuk sekali banyak orang meminum air sumber tersebut tanpa dimasak terlebih dahulu.. Setelah direnovasi antogan yang dulu alami dengan segala kemistisannya,kini sudah berubah. kalau dulu mau ke airterjun menyusuri lewat hilir sungai menyusuri batu-batuan besar ,kini harus lewat hulu sungai dari atas samping air terjun.dan masih banyak lagi perubahan diantaranya sebagai tempat mojok anak-anak muda .kini antogan sepi dari pengunjung…mungkin dikarenakan semakin banyak bermunculan tempat-tempat wisata yang baru dan lebih menawarkan kesenangan lebih lainnya bagi masyarakat.mudah-mudahan kedepan antogan kembali ramai dikunjungi masyarakat,seperti awal-awal antogan di renovasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar